Bintan, – Ratusan generasi muda LDII Kabupaten Bintan berkumpul di Kampung Siantan, Desa Tembeling, pada Minggu (22/09/2024), untuk mengikuti pengajian khusus yang bertujuan memperkuat pembinaan karakter melalui ajaran agama. Pengajian yang diadakan oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) LDII Bintan ini mengusung tema ”29 Karakter Luhur : Pilar Kehidupan Islami Generasi Muda LDII” dan diikuti oleh generasi muda dari berbagai wilayah di Kabupaten Bintan.
Materi pengajian kali ini berfokus pada pemahaman Alquran dan Alhadist yang menekankan pentingnya adab dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, peserta juga mendapatkan nasihat agama yang inspiratif dari Dewan Penasehat Daerah (Wanhatda), H. Abdul Ghofur. Kemudian acara juga diisi dengan Talkshow yang mengangkat topik tentang generasi muda LDII yang profesional religius, dengan mendatangkan 3 orang pembicara yang pernah menjadi santri di pondok pesantren mahasiswa.
Salah satu bagian menarik dari pengajian ini adalah simulasi “29 Karakter Luhur” yang menjadi pedoman pengembangan karakter generasi muda LDII. Simulasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman praktis tentang bagaimana 29 karakter luhur, yang mencakup nilai-nilai seperti kejujuran, tanggung jawab, kerja sama, dan toleransi, dapat diimplementasikan dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari.
Acara yang berlangsung dengan khidmat ini juga diiringi dengan antusiasme para peserta. Ketua panitia pengajian menyampaikan harapannya agar generasi muda LDII semakin mampu menerapkan ajaran agama dan karakter luhur dalam kehidupan, sehingga dapat menjadi generasi yang berakhlak mulia dan bermanfaat bagi masyarakat.
Dengan terselenggaranya pengajian ini, diharapkan generasi muda LDII Kabupaten Bintan semakin solid dan siap menghadapi tantangan zaman dengan berlandaskan pada nilai-nilai agama dan karakter luhur yang kuat.
